Dengan menargetkan kaum Milenial, Social Trust Fund (STF) UIN Jakarta mengadakan acara sarasehan buka bersama dengan tema “Digital Entrepreneurship dan Filantropi” yang betempat di Aula Madya lantai I. Pemateri yang dihadirikan yaitu Manajer Bukalapak Ma Isa Lombu dari Bukalapak dan Dr.Amelia Fauzia, M.A pakar Filantropi yang sekaligus Direktur STF UIN Jakarta.
Acara sarasehan yang diadakan STF UIN Jakarta merupakan salah satu acara dari rangkaian kegiatan untuk memperingati Milad UIN Jakarta yang ke 62. Ketua Milad UIN Jakarta Prof. Dr. Lily Soraya Eka Putri, M.Env.Stud mengatakan kegiatan ini menjadi pembuka dari banyaknya rangkaian acara Milad UIN.
Mula-mula pemateri pertama yang diisi oleh Mas Isa Lombu dengan menanyakan kepada para peserta tujuan menghadiri kegiatan sarasehan. Kemudian berlanjut menceritakan saat ia dan kawannya merintis usaha dari tahun 2010. Lalu, menjelaskan jatuh bangun memulai bisnis usaha. Penjelasan diselingi dengan ragam video pendek menceritakan dalam sebuah usaha hal yang penting itu sebuah proses.
“Kaum milenial kalau mau memulai jangan setengah-setengah. Harus totalitas dan harus konsisiten agar hasilnya juga nyata,” ungkapnya.
Ma Isa Lombu memberikan tips berjualan yaitu mencari target pasar, terus berinovasi, kemudahan berinformasi dan berinteraksi, memudahkan pelanggan, fokus ke pelanggan bukan konsumen, promo yang menarik, produk yang bagus dan komunikasi publik, dan fokus ke visi.
Dr. Amelia Fauzia, M.A memaparkan menjadi Entrepeneur itu yang memberikan dampak sosial. Karena saat ini dunia filantropi bertransformasi dari filantropi ke entrepeneurship. Penjelasan lainnya yaitu terkait dunia filantropi yang ada di sekitar kampus yaitu STF UIN Jakarta.
“UIN Jakarta memiliki lembaga sosial yang perlu didukung oleh generasi muda agar terus berkembang dan lebih memberikan manfaat kepada masyarakat luas,” tuturnya.
Direktur eksekutif Indonesia Jaya Institut dari Yayasan Pintar Pemersatu Bangsa Cecep Supardi mengucapkan terima kasih karena sudah mengadakan acara sarasehan yang kaya akan manfaat. Terlebih, Program Bungkesmas sangatlah membantu masyarakat, semoga kami dari indonesia jaya institut yayasan pintar pemersatu bangsa ingin bermitra dengan program tersebut.
“Alhamdulillah acaranya sangat menginspirasi soalnya jarang didiskusikan oleh lembaga-lembaga lain. Semangat dan sukses untuk stf selalu berkarya dan terus bermanfaat untuk masyarakat,” ungkapnya.
