Beranda Berita “Embedded Economy” para Muslimah Mompreneurs: Bagaimana cara meningkatkan daya saing mereka?

“Embedded Economy” para Muslimah Mompreneurs: Bagaimana cara meningkatkan daya saing mereka?

2371

Riset Pemberdayaan Ekonomi Perempuan yang dilakukan oleh Social Trust Fund UIN Jakarta dan UNSW (Australia) tidak saja menghasilkan temuan akademis, tapi juga membantu mengedukasi perempuan pengusaha mikro, membantu pemasaran produk mereka, dan juga menjadi pemberdayaan untuk menguatkan literasi perempuan pedesaan. UMKM juga dipersiapkan untuk menghadapi situasi-situasi tidak menentu seperti epidemi, pandemi, atau force majeure lainnya.

Video ini merupakan salah satu luaran dari rangkaian riset yang kami lakukan. Ia menjelaskan fenomena “embedded economy”, sebuah istilah yang mengacu pada aktivitas ekonomi yang dilakukan sebagai bagian dari hubungan sosial dan kegiatan sehari-hari. Maksudnya, konsep ini menggarisbawahi bahwa sebagian besar pekerjaan yang dilakukan oleh perempuan, termasuk kewirausahaan mikro (UMKM) dan mengembangkan start-up, merupakan bagian dari tindakan ekonomi mereka yang tidak dapat dipisahkan dari norma sosial-ekonomi yang ada pada konteks sosio-budaya Indonesia.

Konsep ini sejalan dengan fenomena “muslimah mompreneurs” di Indonesia. Mengambil keteladanan Khadijah, mereka dituntut untuk bisa mengerjakan banyak hal dalam satu waktu, tapi tetap dalam koridor Islam. Kehidupan mereka merupakan kombinasi antara ketulusan mengabdi kepada Allah, berbakti kepada suami, melayani keluarga, serta mendedikasikan segala hal yang ia punya untuk mendukung keluarga kecilnya sebagai basis terkecil dari aktivitas dakwah.

Membantu perekonomian keluarga dengan berbisnis (berwirausaha) adalah salah satu caranya. Sekarang, semakin banyak Muslimah mompreneurs di Indonesia, tidak hanya di kota tapi juga di desa. Mereka terus tumbuh secara pasti. Namun, ada sejumlah tantangan utama yang mereka hadapi. Karena bersifat informal, mereka kesulitan untuk mengembangkan bisnis mereka. Tantangan lain adalah belum tumbuhnya sistem dukungan (support system) yang baik di tengah mereka.

Laporan dalam bentuk video ini mengangkat kasus ibu-ibu pengusaha mikro di Sulawesi Selatan, (kab Enrekang dan Bantaeng).

– SUBSCRIBE: Socialtrustfund UIN JKT – LIKE: Berikan apresiasi untuk para perempuan hebat yang sudah menggerakan perekonomian Indonesia.

– COMMENT: Siapa lagi menurutmu perempuan penggerak UMKM yang layak diberi apresiasi?

WEBSITE: https://www.stfuinjakarta.org/2019/08

FOLLOW STF UIN Jakarta: Instagram: https://www.instagram.com/stfuinjakarta/

Facebook: https://www.facebook.com/profile.php?

1 KOMENTAR