Awal tahun 2021 tentunya menjadi tantangan baru. Selain kita juga harus terbiasa dengan new normal yang membuat sebagian besar dari kita menjalankan ibadah, sekolah dan bekerja dari rumah. Hal ini telah membuka ide bagi Social Trust Fund (STF) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam membuka ruang-ruang diskusi seperti Beyond The Classroom, salah satu cara menguatkan filantropi sebagai visi dari STF Making Philantrophy Work for Better World for Humanity. “Charity itu tidak hanya sekedar memberi uang, bahkan diajaran Islam senyum pun merupakan sedekah. Kami ingin memberikan kesadaran bahwa dosen, mahasiswa, dan publik yang mengisi acara sebagai volunteer.” Ujar Prof. Amelia Fauzia, MA., Ph.D selaku Direktur STF UIN saat membuka acara serial Beyond The Classroom.
Prof. Amelia menyebutkan ekosistem yang patut dijaga dalam hal ini adalah adanya pemberi ilmu yakni Aini Masruroh. SEI., M.M selaku dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Jakarta, STF UIN Jakarta yang memfasilitasi berlangsungnya serial BTC pada 12 Februari 2021, Membangun Kesadaran Investasi bagi Generasi Milenial, dan yang diberi ilmu atau para hadirin. Sebagai penerima ilmu sebaiknya dapat memberikan feedback yang merupakan bagian dari pembelajaran terbaik adalah dengan mengajarkannya sehingga terjadi proses tanya-jawab yang membuat pemberi materi semakin terasah pengetahuannya. “Oleh karenanya siapkan pertanyaan terbaik dari teman-teman yang bisa diajukan kepada pemateri dalam sesi tanya-jawab nanti,” tuturnya.
Ia menambahkan, BTC merupakan ajang networking serta diskusi-diskusi yang saling memberikan manfaat. Berkaitan dengan materi investasi, Prof. Amel mengingatkan bahwa peradaban akan selalu berubah, jadi kita tidak bisa menolak peradaban, sehingga ekonomi bangsa itu harus sejalan dengan investasi. Kemudian diakhir sambutan ia pun mengingatkan, kesadaran investasi perlu setara dengan pemberdayaan masyarakat.