Beranda Beasiswa STF Kembali Gulirkan Beasiswa Tahun Akademik 2023 Semester Ganjil

STF Kembali Gulirkan Beasiswa Tahun Akademik 2023 Semester Ganjil

784

Penyerahan Beasiswa Social Trust Fund (STF) UIN Jakarta Tahun Akademik 2023 Semester Ganjil dilaksanakan pada Kamis, 31 Agustus 2023 di Ruang Theater Lt. 2. Gd Pascasarjana FEB Kampus 1 UIN Jakarta.

Kegiatan penyerahan beasiswa dihadiri oleh beberapa tamu undangan dan para penerima beasiswa. Total penerima program beasiswa pada semester gasal ini berjumlah 49 orang diantaranya; 25 orang penerima beasiswa Prestasi, 7 penerima Prof. Nabilah Lubis Scholarship (PNLS), 4 penerima Prof. Azyumardi Azra Scholarship (PAAS), 8 penerima Prof. Husni Rahim Scholarship (PHRS), 3 orang penerima beasiswa orang tua asuh dan 2 orang penerima beasiswa difabel. Total dana yang tersalurkan senilai Rp. 148.531.943.

Kegiatan ini dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an kemudian dilanjut dengan sambutan pertama oleh Direktur STF, Prof. Amelia Fauzia, M. A. Dalam sambutannya Prof. Amelia Fauzia, M. A mengatakan, “Dalam beberapa tahun, STF ada beasiswa difabel, dan beasiswa orang tua asuh. Saya harap program beasiswa tersebut dapat menguatkan gerakan zakat dan wakaf di lingkungan UIN Jakarta yang saat ini sedang mencoba internasionalisasi sebagai world class university.”

Sambutan kedua disampaikan oleh pimpinan Baznas Bidang Pengumpulan, Bapak Rizaludin Kurniawan M.Si. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa dari tahun 2020 sekitar 882 orang mahasiswa UIN Jakarta telah menerima bantuan dari Baznas, baik dalam bentuk formal, kelembagaan, ataupun pengajuan sendiri.

Bapak Nazmudin selaku perwakilan dari Dinas Sosial Tangerang Selatan juga hadir dalam agenda penyerahan beasiswa ini. Ia mengucapkan rasa terima kasih atas kesempatannya untuk dapat hadir langsung dalam agenda penyerahan beasiswa STF, “”Mudah-mudahan kedepannya kami dapat berkolaborasi dengan Baznas dan STF. Sejauh ini Dinas Sosial tidak memberikan beasiswa secara langsung kepada penerima manfaat. Kami hanya hanya memiliki data kemudian menyalurkan kepada pihak yang menaungi program beasiswa, seperti Baznas dan lain sebagainya.’’ ujarnya.

Selain itu, Ibu Dr. Yuli Yasin selaku dekan Fakultas Dirasat Islamiyah (FDI) juga hadir dan menyerahkan langsung wakaf uang sebesar Rp 10.450.000 untuk dikelola oleh STF.

Acara selanjutnya yakni foto bersama simbolis penyerahan Beasiswa STF yang diserahkan langsung oleh Direktur STF kepada para penerima beasiswa. Alfina Ika Arianti selaku perwakilan dari penerima beasiswa menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kesempatan yang telah diberikan dan memberikan beberapa pengalaman kevolunteeran yang pernah diikuti selama satu semester sebelumnya.

Prof. Husni Rahim guru besar kebanggaan UIN Jakarta yang juga menjadi inspirasi bagi STF untuk menginisiasi program PHRS juga turut hadir untuk bertatap muka sekaligus bersapa dengan para penerima manfaat program PHRS. Limited is unlimited adalah wejangan yang beliau sampaikan pada hari itu, bahwasanya dalam keterbatasan, ada peluang yang lebih besar. Peluang harus dicari dan jangan ditunggu. Peluang itu selalu ada. Oleh karena itu, harus ada target “Kuliah ingin selesai tepat waktu, kalau bisa harus ada target, penuhin persyaratannya.’’ tuturnya.

Sebelum acara ditutup Prof. M. Zuhdi selaku wakil direktur STF mengatakan, “STF lahir dari keprihatinan dimana membantu mahasiswa yang kesulitan dalam pembiayaan kuliah. STF berupaya setiap semester menerima 300 atau lebih penerima beasiswa.” Kemudian tiba pada penghujung acara yakni pengenalan program kevolunteeran yang ada di STF.

Penulis: Farah Yuniar (FISIP/ Mahasiswa KKN in Campus)

TIDAK ADA KOMENTAR