“Jakarta kebanjiran, di Bogor angin ngamuk. Ruméh ané kebakaran garé-garé kompor mleduk”. Begitulah penggalan lirik lagu yang dipopulerkan oleh Benyamin S, seniman asli berdarah betawi asal Jakarta. Penggalan lagu tersebut dapat menggambarkan kondisi Jakarta saat ini yang sedang dilanda bencana klasik, yaitu banjir. Disebut klasik, karena bencana ini datang hampir setiap lima tahun sekali.
Tahun 2013 ini merupakan siklus lima tahunan banjir yang melanda Jakarta dan sekitarnya. Bencana banjir yang melanda Jakarta dan Beberapa Kota Satelit berbarengan dengan Rapat Kerja Pimpinan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta yang digelar di Puncak, Bogor-Jawa Barat. (19/01/13). Social Trust Fund (STF) UIN Jakarta sebagai lembaga filantrofi yang bergerak di bidang kesejahteraan sosial dan pendidikan pun tergerak untuk meringankan beban warga-warga Jakarta dan sekitarnya yang terkena dampak negatif dari bencana banjir ini. Melalui para relawan dan staf, STF telah berhasil menghimpun dana sekitar Rp.7,6 juta pada saat digelarnya rapat tersebut. Donasi ini rencananya akan diberikan langsung oleh perwakilan STF kepada warga Jakarta yang terkena banjir melalui kerjasama dan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD).
STF UIN Jakarta juga sudah membuka posko sejak hari kamis (17/01/13) kemarin dan rencananya akan menyalurkan semua donasi yang terkumpul dalam bentuk sembako, obat-obatan, dan perlengkapan sekolah ke beberapa wilayah di Tangerang Selatan yang terkena banjir. Adapun posko yang bertempat di Kampus I Lt. Dasar Gedung Auditorium Prof. Harun Nasution UIN Syarif Hidayatullah masih dibuka sampai sekarang. Bagi Anda yang ingin berdonasi dapat langsung mendatangi posko bantuan STF, atau bisa juga melalui Rekening Mandiri 164-0000-585-440 atas nama Social Trust Fund UIN Jakarta.
